Berita
VIDEO HEBOH BANGET Viral Polisi Sosialisasi Vaksinasi Pakai Bahasa Mandarin Hakka di Singkawang
Dalam video yang beredar, tampak ada anggota Polres Singkawang menyampaikan imbauan di samping mobil binmas di pasar di Jalan Sama-sama, Singkawang Barat.

Published
3 tahun agoon

Sahabat-polisi.or.id – Video polisi berbahasa China saat sosialisasi vaksin di daerah Singkawang, Kalimantan Barat viral di media sosial.
Banyak warganet yang mempertanyakan mengapa polisi harus berbahasa China ketimbang bahasa Indonesia. Terungkap fakta terkait video viral tersebut.
Dalam video yang beredar, tampak ada anggota Polres Singkawang menyampaikan imbauan di samping mobil binmas di pasar di Jalan Sama-sama, Singkawang Barat.
Kemudian, netizen pengunggah video itu mempertanyakan kenapa polisi harus berbahasa China ketimbang berbahasa Indonesia.
Sontak postingan itu langsung mendapat tanggapan warganet. Netizen lain menjawab bahwa apa yang disampaikan si polisi, bukan bahasa China, melainkan bahasa Khek atu hakka.
Belakangan diketahui, peristiwa itu terjadi pada Senin (3/1/2022). Polisi yang mensosialisasikan vaksin dengan bahasa Khek adalah Bripka Mernawati.
Bripka Mernawati mengatakan, cara tersebut dilakukan agar masyarakat Kota Singkawang yang mayoritas warga Tionghoa lebih mudah mengerti pentingnya vaksinasi.
“Karena mayoritas Singkawang adalah warga Tionghoa, jadi saya menggunakan bahasa Khek, agar mereka lebih mudah mengerti,” ujar Bripka Mernawati, Selasa 4 Januari 2022.
Kelihaian menggunakan bahasa Khek ini, ternyata ia dapatkan dari sang ibu yang merupakan keturunan Tionghoa.
Ia berharap, sosialisasi menggunakan bahasa Khek ini dapat menarik minat masyarakat khususnya orang-orang tua untuk berkenan divaksinasi.
“Cukup dengan membawa KTP atau KK, jangan lupa ajak saudaranya untuk vaksin, serta jangan lupa Prokes selalu diterapkan dimanapun kita berada, gunakan masker, cuci tangan, jangan berkerumun, guna memutus mata rantai penyebaran Covid- 19,” ungkap Bripka Mernawati.
Tokoh masyarakat Tionghoa Pontianak, Andreas Acui Simanjaya menyebut, bahasa Khek memang menjadi bahasa pergaulan di keluarga-keluarga Tionghoa di Kalbar.
Walau yang tersebar bahasa Khek pasaran daripada bahasa Khek halus, namun hal itu menjadikan bahasa orang Hakka itu terjaga sebagai bahasa komunikasi warga Tionghoa.
Tidak hanya di wilayah Pontianak, tetapi warga Tionghoa di daerah lain, seperti Singkawang, Sekadau, Sanggau, Sambas, Sintang, dan Ketapang, juga membiasakan berbahasa Khek dengan keluarga atau sesama etnis.
Sumber : (Tribun-Video.com/TribunPontianak)
You may like
Kapolres Bireuen Gelar Kejuaraan Drag Bike, Upaya Cegah Balap Liar dan Kenakalan Remaja
Brigjen Pol Yusri Yunus Meninggal Dunia, Ketum Sahabat Polisi Indonesia Hadiri ke Rumah Duka
Menginisiasi Pelestarian Penyu, AKBP Jatmiko Raih Penghargaan Inspiring Leader 2024
Pimpinan Umum Media Sahabat Polri Apresiasi Seluruh Jajaran Kepolisian RI dalam Ungkap Kasus dan Keberhasilan dalam Pengamanan dan Ketertiban Masyarakat Sepanjang Tahun 2024
Polres Bireuen Gelar Jum’at Berkah Dimasjid Baitull Izzah Peusangan
Polres Aceh Besar Kembali Luncurkan Kampung Bebas Narkoba Di Gampong Krueng Lamkareung